Makassar, 18 Juni 2025 — Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Furqan Makassar menandai usia ke-38 tahun dengan gelaran akbar yang penuh nilai kemanusiaan. Rangkaian kegiatan Milad kali ini tidak hanya menjadi ajang refleksi perjalanan lembaga, tetapi juga wujud nyata pengabdian kepada masyarakat melalui "Sunatan Massal dan Donor Darah", yang digelar atas sinergi kuat antara "civitas pascasarjana STAI Al-Furqan", "Dinas Kesehatan Kota Makassar", dan "Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo".
Acara dibuka secara khidmat dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Magfirah, S.Pd, mahasiswa pascasarjana STAI Al-Furqan, yang menandai semangat spiritual dalam setiap langkah kampus ini. Kegiatan makin semarak dengan penampilan Sholawat (Pangeran. S. Pd) dan Tari Pakarena yang ditampilkan oleh Unit Khidmat Mahasiswa (UKHM) melalui Aliansi Mahasiswa Seni STAI Al-Furqan Makassar.
Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Yayasan Pendidikan Ilmu Al-Qur'an (YPIQ) Makassar, Dr. KH. Nur Taufiq Sanusi, M.Ag, beserta jajaran pengurus yayasan yang turut menyampaikan apresiasi atas capaian kampus dalam menjalankan peran sosialnya. Ketua STAI Al-Furqan Makassar, Dr. Ismail, S.H.I., S.Pd.I., M.A., dalam sambutannya menegaskan bahwa Milad ke-38 ini bukan hanya perayaan simbolik, tetapi juga titik tolak untuk terus memperkuat pengabdian dan kolaborasi antar-lembaga.
“Al-Furqan tidak hanya bicara soal akademik, tapi juga praktik nyata nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin. Sunatan massal dan donor darah ini adalah bagian kecil dari cita-cita besar kami dalam membumikan nilai-nilai Al-Qur’an,” ungkap Dr. Ismail.
Sebanyak 100 anak mengikuti sunatan massal yang dilakukan dengan pengawasan medis dari tim Dinas Kesehatan Kota Makassar, serta antusiasme puluhan pendonor darah yang turut menyukseskan kegiatan kemanusiaan ini. Para penyintas dan relawan kesehatan juga hadir memberikan edukasi serta motivasi bagi para peserta dan pengunjung.
Kegiatan ini tak lepas dari peran aktif mahasiswa, khususnya Civitas Pascasarjana yang menjadi motor penggerak ide dan pelaksana utama kegiatan. Tak kalah penting, keterlibatan dari Himpunan Program Studi Pendidikan Agama Islam (HPMS PAI) STAI Al-Furqan Makassar juga menjadi bukti nyata bahwa seluruh elemen kampus bersatu dalam semangat kebersamaan.
Kehadiran stakeholder kependidikan lainnya, baik dari lingkungan pemerintah, lembaga sosial, maupun mitra kampus, memperkuat posisi STAI Al-Furqan sebagai lembaga pendidikan yang terbuka dan kontributif dalam pembangunan sosial-keagamaan di Kota Makassar dan sekitarnya.
Milad ke-38 STAI Al-Furqan Makassar tahun ini menjadi bukti bahwa perguruan tinggi Islam tidak hanya mencetak intelektual, tetapi juga turut menjadi pionir dalam membangun harmoni sosial.
Diakhir prosesi Milad, pihak Yayasan dan Civitas STAI Al-Furqan Makassar bersama melakukan pemotongan Tumpeng, menandai perjalanan selanjutnya STAI Al-Furqan Makassar yang lebih Bangkit, Maju, dan Jaya.
~~~
©STAI AL-FURQAN INFO
Tim Penyunting: Lembaga IT dan Multimedia STAI Al-Furqan Makassar
Reporter: Ade Hamzah